Thursday, 16 March 2017

Painting Surah Al-Fatihah in Calligraphy

In progress..

Surah Al-Fatihah | 2017 















Kaligrafi Indah Untuk Anda





jjk









" Hiasan Lukisan Seni Khat / Seni Kaligrafi Islam "


 (Seni Khat/ Seni Kaligrafi Islam/ Jualan Seni Khat/ Jualan Seni Kaligrafi Islam Rawang Gombak Shah Alam Damansara Selayang Selangor)

Masterpiece by Faisal Alwie

Assalamualaikum.. kali ni saya nak share koleksi masterpiece..

"Semangat dalam kelam" | 36 ' x 48 '



"Dalam Suram ada Semangat " | 20 " x 20 " | Mix media | 2017 | Faisal Alwie






"Kuat Kritik" | 42 " x 42" | Mix media | 2017 | Faisal Alwie



Aku , Tumpat Siri II 



"Ombak tak bape nak rindu" 



Sekian sahaja.. nantikan yang akan datang....

Friday, 10 March 2017

Jenis-Jenis Kaligrafi Islam

Jenis-Jenis Kaligrafi Asasi

Dari penjelasan diatas, apa yang mereka sebut sebagai jenis jenis kaligrafi itu, sebenarnya bukan jenis jenis yang betul betul memiliki karakteristik sendiri. Banyak bentuk yang mirip satu sama lain, sehingga bisa dimasukkan dalam satu kategori saja. Maka pada perkembangan selanjutnya, secara alami, ada nama nama jenis kaligrafi yang unggul dan digunakan sampai sekarang, ada juga yang pelan pelan dilupakan orang.

Jenis jenis kaligrafi tersebut pada akhirnya menjadi paten dan memiliki kaidah kaidah masing masing. Jenis jenis kaligrafi tersebut yang masih dikenal pada masa kini antara lain :

1.  Kufi

Adalah jenis tulisan kaligrafi tertua yang dikenal dalam Islam. Dengan tulisan Kufi ini Al-Qurán pertama kali ditulis (dengan kufi sederhana yang disebut kufi masohif). Ciri utamanya adalah torehannya kaku bersudut, karena mulanya memang ditorehkan dengan pisau diatas tulang, batu batu, atau pelepah kurma.
Nama Kufi diambil dari nama kota Kufah di Irak, kota yang dibangun oleh Khalifah Umar bin Al-Khattab. Kaligrafi Kufi kemudian berkembang menjadi sangat indah pada masa Daulah Abbasiyah, dengan memasukkan unsur unsur hiasan dan ornamen khas kedalamnya. 

Kufi asli memiliki ciri ciri tidak bertitik, dan tidak bersyakal serta dibiarkan asli tanpa hiasan. Sedangkan Kufi yang sudah berkembang, banyak mengambil bentuk bentuk yang lebih beragam, dan banyak digunakan dalam karya karya arsitektur, untuk menghiasi masjid, makam, dan istana raja raja. 

Kufi Karya Jamal Isa al-Kabbasyi berbunyi : wa min haitsu kharajta
fa walli wajhaka syatrol masjidil harom...(al Baqarah : 150)

2.   Naskhi (nasakh)

Jenis Tulisan ini muncul pada akhir abad ke 5 Hijriyah. Ini adalah jenis kaligrafi modifikasi dari tulisan Kufi dengan bentuk yang lebih lentur. Ia muncul mengiringi maraknya penulisan buku dan Al-Quran. Karena itu ia disebut "naskh" yang berarti naskah. Karena secara luas digunakan untuk "naskh al-Quran". Pada awal kemunculannya, jenis kaligrafi ini disebut "badi' " . Kaidah kaidah kaligrafi ini di sempurnakan oleh al- Wazir Ibnu Muqlah.
Kaligrafi Naskhi ini memiliki karakteristik lembut, dan jelas dibaca. Apalagi bila kemudian diberi syakal dan titik. Naskhi tidak digunakan dalam bentuk "tarkib" (bertumpuk tumpuk seperti halnya Tsuluts), melainkan datar mengikuti garis. Pada masa belakangan, gaya naskhi menjadi tulisan baku untuk buku buku dan karya karya ilmiyah (termasuk untuk penulisan menggunakan mesin cetak dan komputer). 

Kaligrafi jenis Naskhi ini biasanya diajarkan pertama kali sebelum mempelajari yang lain. Perlu latihan tekun dan banyak pengulangan untuk benar benar menguasainya.

Naskhi berisi ucapan ucapan Ali r.a ketika menceritakan sifat sifat Nabi SAW

3.   Farisi / Nastaliq

Disebut FARISI karena ia muncul dan populer dinegeri negeri Persia (Farsi). Disebut TA'LIQ, karena cara penulisannya seperti gaya penulisan catatan kaki yang lazimnya miring kebawah dari kanan kekiri. Disebut NASTALIQ karena fungsinya mirip dengan Naskhi yaitu sebagai tulisan standar bagi buku buku pengetahuan (sampai hari ini buku buku pengetahuan berbahasa Persia dan website website mereka masih menggunakan Farisi disamping Sikasteh). Jadi Nasta'liq adalah gabungan dari kata Naskh dan Ta'liq.

Untuk menguasai tulisan ini pun sangat sulit dan perlu latihan yang banyak. Kadang kadang diperlukan dua mata pena untuk menuliskannya karena satu huruf memiliki ketebalan yang berbeda. Para Ustadz kaligrafi berkata :
 "Siapa yang belum menguasai kaligrafi Farisi dan Tsulutsy, maka ia belum disebut khattat".
 Berikut ini contoh Farisi  :


Kaligrafi Farisi berbunyi
kullu ilmin laisa fil qirthasi dhoo'   --  kullu syarrin jaawazal isnaini syaa'
"semua ilmu, yang tidak ditulis dikertas akan hilang  --  Semua kejahatan yang terulang dua kali akan tersiar "

4.   Tsulus

Ini adalah jenis kaligrafi yang paling gagah, mewah dan elegan. Sebagaimana dikatakan, tsuluts menjadi syarat bagi seseorang untuk digelari "khattaat"karena memang sangat sulit mempelajarinyaKaligrafi tsuluts dibagi 2 :

  • Tsuluts 'aady atau tsuluts biasa. Ditulis menggunakan pena berukuran minimal 4 mm, ditulis dengan gaya biasa, jarang dibuat menjadi bentuk bentuk yang rumit. 
  • Tsuluts jaliy ditulis dengan pena berukuran dua kali lipat tsuluts biasa, dan sering dikreasikan dalam bentuk bentuk yang rumit. Misalnya bentuk murokkab (bersusun susun), model ma'kus  atau mutanadzir (berpantulan), dan bentuk bentuk binatang.
Tsuluts biasa dan tsuluts jaly, tidak memiliki banyak perbedaan. Hanya ukuran pena saja yang membedakan keduanya. Karena itu tsuluts jali masih dianggap bagian dari tsuluts.

Tsuluts áady karya Usman Ozcay berisi maqolah tentang mencintai Allah

Tsuluts Jaliy (Jaliy Tsuluts) karya Dawud Bektasy dibentuk murokkab
(bertumpuk tumpuk) berbunyi : maa kaana Muhammadun abaa ahadin min rijalikum...)

Tsuluts jaliy ma'kus (berpantulan) karya Hasyim Muhammad berbunyi :
"wamaa utitum minal ilmi illa qalilan".

5.   Diwany

Jenis Kaligrafi ini sempat menjadi tulisan yang dirahasiakan oleh Daulah Usmaniyah karena keindahannya. Selanjutnya, setelah Sultan Muhammad Al Fatih berhasil menaklukkan Konstantinopel tahun 857 H, penggunaan Diwany mulai dipublikasikan meski terbatas pada penulisan diwan diwan resmi (pembukuan dokumen) Kerajaan Usmaniyah. Dan dari situlah jenis kaligrafi ini memperoleh namanya.

Sering disebutkan, bahwa yang pertama kali meletakkan kaidah kaidah Diwany adalah Ibrahim Munif At Turki. Selanjutnya Diwany memiliki tiga aliran gaya yaitu : gaya Turki, gaya Mesir, dan gaya Baghdad. Keindahan Diwany terletak pada keluwesannya dan banyak menggunakan huruf huruf memutar.


Diwany karya Taj Sirr Sayyid Ahmad. 
Isinya hadis nabi : ayyuhan-naas inna lakum maálima fantahuu ilaa málimikum...dst


Diwany memiliki kreasi selanjutnya yang disebut diwany jaliy. Sebagian besar bentuk hurufnya mirip dengan diwany biasa, hanya saja hiasannya lebih "ramai". Juga dibedakan dengan adanya mahkota mahkota di kepala kepala hurufnya. Penulisannya juga menggunakan pena berukuran lebih besar dan biasanya menggunakan 2 mata pena : pena besar untuk tulisan dan pena kecil untuk hiasan.

Diwani Jaly meskipun mengambil nama "diwani", ia harus dianggap sebagai jenis kaligrafi tersendiri karena bentuknya berbeda dengan diwani biasa. Hanya saja kebanyakan kaligrafer dan para peneliti, tidak menjadikan diwani jali sebagai jenis tersendiri karena dikembangkan oleh orang yang sama yang mengembangkan diwani biasa, antara lain Gazlan Bik. Berikut contoh  dan diwani jaliy :

Diwani Jali indah sekali karya Jalal Amin Solih berisi kutipan hadis :
"kalimatani khofifatani alal-lisan tsaqilatani fil mizan...dst".

6.   Riq'ah

Riq'ah atau ruq'ah adalah tulisan yang sangat indah, tetapi sangat sederhana dan mudah dipelajari. Rata rata khattaat menguasai tulisan gaya ini. Hanya saja, karena watak tulisannya yang bisa ditorehkan dengan cepat, kaligrafi ini jarang benar benar diberikan roh sebagai sebuah karya seni.

Yang pertama meletakkan kaidah kaidahnya adalah Musytasyar Mumtaz Bik seorang pengajar kaligrafi Sultan Abdul Majid Khan seorang raja Dinasty Usmani pada tahun 1280 H. Kemudian kaidah kaidahnya disempurnakan oleh Muhammad Izzat At-Turky. Ciri khas riq'ah adalah tidak menggunakan harokat dan hiasan. Berikut ini contohnya :

  Riqáh Karya Abdurrahman Yusuf Hamid.
                                                                   Berisi petikan hadis nabi tentang sayyidul istighfar.


Enam Ragam tulisan ini adalah jenis jenis Kaligrafi Islam yang merupakan yang paling populer sehingga disebut kaligrafi utama atau pilar utama kaligrafi. Pembagian kaligrafi menjadi 6 ini adalah yang dipegangi oleh banyak orang. Sebenarnya ada juga yang menambahkan 'kaligrafi ijazah' sebagai jenis ke 7, ada juga yang mengeluarkan "kaligrafi Farisi"  dari jenis kaligrafi utama karena dianggap bukan asli Arab.

Selanjutnya, adalah jenis jenis kaligrafi lain yang kurang dipopularkan. Jenis jenis ini belum terlalu banyak di eksplorasi keindahannya dan masih memiliki sedikit peminat. Kaligrafi ini kita sebut kaligrafi "cabang" . Antara lain :
7. Khat Asyribah
8. Khat al-Sami’i
9. Khat Narjisi
10. Khat Thuluthain
11. Khat Tumar
12. Khat Hafifuth Thulus
13. Khat Riqa’
14. Khat Tauqi’
15. Khat Thaqil Thuluth

Wednesday, 8 March 2017

Lukisan Abstrak Kaligrafi No 1


Mahukan Lukisan Abstark Kaligrafi secantik begini dengan bajet anda ? boleh.. kami akan share idea yang kena dengan bajet anda.. jangan risau pasal harga tak jadi masalah.. asalkan rumah/pejabat/kafe anda cantik dan mletopss dihiasi Lukisan Abstrak Kaligrafi Indah begini.. 

Kami juga mengalu-alukan #InteriorDesign atau #HomeDecor yang ingin join kolaborasi dengan syarikat kami... 

In the making...

















done...


JEMPUT DATANG KE GALERI KAMI
Galeri Faisal Alwie 
E-23-1, Alam Avenue 2, 
Jalan Serai Wangi M16/M
Seksyen 16, Shah Alam
Selangor Darul Ehsan

|| 017 2050789 ?? ||
|| 017 2050789 ?? ||
|| 017 2050789 ?? ||

WAKTU OPERASI : 10 PAGI - 6 PETANG
WAKTU BUKA : SELASA - AHAD
ISNIN CUTI.



Boleh deal melalui whatsap :
|| 017 2050789 ?? ||
|| 017 2050789 ?? ||
|| 017 2050789 ?? ||

Boleh di COD (self Collect)
Pos ke Seluruh Malaysia


Monday, 6 March 2017

Home Decor/Interior Design/Lukisan Kaligrafi


Proses menyiapkan tempahan dari customer untuk hiasan ruang tamu rumahnya...


Siap !! 😊😊

Siap dipasang di ruang tamu rumah customer..

Cantikk ke cantik ? hehe..


Mahu decor rumah anda indah sebegini...dihias pula dengan Abstrak Kaligrafi... Rancang Decor rumah anda Raya tahun ni...

"HEY BABY ....DEKAT LAGI,,,,"

Kalau hanya baca tajuk mesti salah faham. Tapi sebenarnya ia adalah bait lirik sebuah lagu yang bukan tujuan maksiat sebaliknya mahu me...